Tahukah kamu,
aku memujamu?
Tahukah kamu,
aku duduk di
tempatmu,
beberapa menit
sebelum kau datang
dan beberapa menit
setelah kau pergi?
Tahukah kamu,
akan ceritaku dan
ceritanya?
Tahukah kamu,
bahwa aku menangisi
setiap momen kau dengannya?
Tahukah kamu,
aku menantimu, dalam
24 jam hari-hariku?
Tahukah kamu,
aku masih merindukan
cerita kita,
walau terus dicaci
dan dimaki orang?
Tahukah kamu,
aku berkeras
membencimu,
karena aku tahu aku
tak bisa melupakanmu?
Tahukah kamu,
aku menghindarimu,
tapi tak bisa karena
aku adalah bayanganmu?
Tahukah kamu,
bahwa siapapun kamu,
dimanapun kamu,
kamu tidak berhak
menghancurkan aku?
Tahukah kamu,
aku punya hidupku,
aku punya
keinginanku,
dan kamu bukan salah
satunya,
meski kamu pernah masuk ke dalamnya?
Tahukah kamu,
setelah segala
sesuatu menghancurkan aku,
semuanya karena kamu?
Dan setelah semuanya
itu.
Tahukah kamu,
aku mencintaimu?
-vme-
*Dibuat di sela-sela
kebingungan menghadapi Fisika. Jadi “kamu” di atas = Fisika!*
0 comments:
Posting Komentar